SMK Muhisa Malang Jadi Bencmarking-Studi TEFA 80 Kepala SMK Swasta-Negeri Jatim

 admin    16 May 2024
 None    Akademik

WhatsApp_Image_2024_05_16_at_14.34.47.jpeg.jpg

MALANG – SMK Muhammadiyah 1 Kota Malang atau populer disebut SMK Muhisa sekolah pusat keunggulan vokasi internasional bidang kerjasama luar negeri kedatangan 80 kepala sekolah SMK Negeri dan Swasta wilayah Jawa Timur. Tamu tersebut tergabung dalam Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Otomotif dan Elektronika (BBPPMPV BOE).

Mewawancari langsung Kepala SMK Muhisa, Drs. Arif Efendi, menerangkan bahwa kunjungan tersebut untuk melakukan Benchmarking sekaligus Teaching Factory (TEFA). Hal itu sesuai dengan program dari BBPPMPV BOE dalam rangka peningkatan kualitas dan kompetensi kepala sekolah.

18

Dalam sambutan dan materinya pemaparannya, Arif menceritakan bagaimana perjalanan karirnya mulai dari sebelum menjabat Kepala SMK Muhisa. Pada sesi tersebut para kepala sekolah mengetahui lika-liku perjuangan SMK Muhisa dari awal sampai saat ini yang terbilang sangat sukses. SMK Muhisa mulai mendapat banyak kepercayaan dari instansi, perusahaan, dan pihak lainnya.

“Apa potensi yang bisa dikembangkan masing-masing sekolah, karena swasta ini harus mencari murid dan tidak bisa tinggal diam saja, pengabdiannya sangat luar biasa,” sebut Arif berkaca dari pengalaman sebelumnya.

16

Selanjutnya, Arif juga membahas terkait kerja sama yang dilakukan SMK Muhisa dengan Alice Internasional College (AIC) Jepang. Arif menginginkan SMK-SMK lainnya bisa mengirimkan lulusannya untuk kuliah atau bekerja di Jepang tanpa ada kendala yang berarti, seperti yang sudah dipraktikkan di sekolahnya selama 13 tahun.

“Memang banyak sekali sekolah yang ingin memberangkatkan kesana, tetapi menurut saya tidak selektif. Adakalanya melalui LPK dan itu sering terjadi kekurangan di belakang hari bahkan terkesan kurang bertanggung jawab,” ujar Arif.

01

Namun tidak perlu khawatir, dirinya sebagai Kepala SMK Muhisa siap berbagi atau sharing ilmu terkait urusan kuliah-kerja di Jepang. Karena menurutnya hasil yang positif ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin. SMK Muhisa akan siap membantu dengan program yang sudah dimatangkan.

Pada kesempatan yang sama, Gunawan selaku perwakilan BBPPMPV BOE, menyampaikan rasa terima kasih atas kesediaan SMK Muhisa yang sudah menerima kunjungan. Mewakili semuanya merasa takjub dengan sambutan Saung Angklung Muhisa yang luar biasa.

09

“Kami kesini membawa rombongan dari beragam jurusan. Semoga semuanya mendapat pengetahuan atau pemahaman yang bisa diterapkan di sekolah masing-masing,” kata Gunawan.

Acara dilanjutkan dengan Teaching Factory ke beberapa titik di SMK Muhisa. Semua tamu antusias melihat bagaimana proses pembelajaran industri di Bengkel TEFA SMK Muhisa dan berbagai alat serta fasilitas yang ada. (humas smk muhisa/hamara)