Gandeng PCM Klojen, Baitul Arqom SMK Muhisa Kupas Kepribadian Muhammadiyah

MALANG – Menjadi salah satu sekolah yang selalu bersinergi dengan pimpinan. SMK Muhammadiyah 1 Kota Malang atau dikenal SMK Muhisa, kemarin (6/4), mengikuti kegiatan Baitul Arqam Amal Usaha Muhammadiyah Pendidik (AUMdik) sebagai peningkatan kompetensi PTK (dalam konteks pendidikan berkemajuan). Kegiatan dilaksanakan atas kerja sama Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Klojen dengan SMK Muhisa.

Memberi sambutan yang pertama, Kepala SMK Muhisa, Drs. Arif Efendi, berterima kasih atas kedatangan PCM Klojen yang telah mempersiapkan semuanya. Harapan pada kegiatan hari ini selain mendapat ilmu bermanfaat juga mendapat pahala jariyah dalam berorganisasi di Muhammadiyah.

“SMK Muhisa bekerja sama dengan PCM sama-sama belajar bagaimana bermuhammadiyah. Istilahnya dicharger-lah hari ini. Terima kasih kepada PCM yang telah hadir dan memberikan materi untuk kita semua, saya yakin sangat bermanfaat ilmunya,” ujar Arif.

Dilanjutkan dengan sambutan sekaligus materi pertama dari Ketua PCM Klojen, Ustadz Ir. Ichtibar Nawa Atmaja, tentang apa itu kepribadian Muhammadiyah. Perlu menurut ustadz Ichtibar para guru/karyawan yang bekerja di AUM mengerti tentang hal itu. Sehingga sebelum materi dimulai, ustadz Ichtibar melakukan games bertanya dan ditanya seputar Muhammadiyah.

“Dengan harapan setiap guru dan karyawan mengenal apa itu Muhammadiyah. Tidak hanya menjadi lingkungan kerja tetapi mengetahui maknanya,” kata ustadz Ichtibar.

Menurut pemaparan ustadz Ichtibar, Kepribadian Muhammadiyah adalah sekumpulan sifat/karakter yang terbentuk dan dinilai ketika berinteraksi di masyarakat. Kepribadian Muhammadiyah tidak lain yaitu gerakan islam dakwah amar makruf nahi munkar.

Selain itu ustadz Ichtibar juga menerangkan sedikit tentang bagaimana kepribadian Muhammadiyah dirumuskan dan diteruskan sampai saat ini. ustadz Ichtibar berpesan kepada seluruh guru/karyawan SMK Muhisa agar bisa mengamalkan apa yang menjadi materi secara keseluruhan di Darul Arqom. (humas smk muhisa/hamara)